Sungguh, Rasa Cintaku Ini Sehangat Gorenganmu Mas! (bag. 2)
Bagian pertama "Ciuman kamu benar-benar syahdu" puji suamiku pada saat itu.. "Mas nggak nyangka, kalau kamu seberani itu melakukannya" tambahnya lagi.. "Karena aku benar-benar sayang dan cinta sama mas. Dan ini juga sebagai bukti, kalau aku nikah sama mas karena memang ingin mengabdikan dsiriku sebagai seorang istri. Dan aku akan rela melakukan apa saja, asal mas senang" jawab aku kemudian, buat menimpali pujian suamiku itu.. Setelah itu, aku larut dalam pelukannya dia. Dan dia pun tentu saja langsung memeluk erat tubuhku dengan penuh kehangatan.. "Mas salut dengan sikap dan perasaanmu. Sepertinya perasaan cinta kamu ke mas begitu besar dan luar biasa" ucap kembali suamiku dengan pujian lagi.. "Banget mas. Itulah makanya aku mau nikah sama mas, meski mas awalnya sempat menolak dan nggak percaya" jawab aku lagi.. "Iyalah. Kamu muda dan cantik. Koq mau sih nikah sama mas, yang cuma seorang duda yang jadi tukang gorengan? Sudah gitu, ...