Ternyata Aku Masih Belum Move On Sama Dia
Alkisah pada beberapa hari yang lalu, saya sempat menonton sebuah sinetron zadoel atau sinetron yang pernah tayang di era tahun 1990-an. Kebetulan saya nonton karena termasuk sinetron favorit saya pada masanya. Ya sekedar buat mengenang masa lalulah tujuannya..
Akan tetapi gara-gara hal ini, saya jadi teringat lagi sama sosok pria yang dulu pernah saya sukai banget. Bahkan saya sangat tergila-gila kepadanya. Dan pastinya pada masanya, ia sering jadi teman fantasi saya. Soalnya suka nggak tahan kalau sudah lihat pesona wajahnya..
Kumis tebalnya itu lho, sangat menggoda banget. Selain itu tubuhnya juga cukup berisi. Jadi ya wajar jika saya naksir berat ke orang ini. Karena yang begini, termasuk tipe pria idaman saya..
Memang siapakah dia? Sebut saja inisialnya RS, salah satu aktor lawas di dunia hiburan Indonesia (film dan sinetron). Tapi dia memang bukan seorang aktor top di eranya. Karena ia cuma sekedar jadi pemeran pembantu dalam setiap film atau sinetron yang dibintanginya..
Meski demikian dia punya tempat di hati saya. Karena ya itu tadi, pesona kumis tebalnya itu telah meluluhkan hati saya dan sekaligus telah membuat saya tergila-gila kepadanya..
Saya ingat, pertama kali saya suka sama sosok RS adalah ketika saya nonton sebuah film dewasa di era tahun 1990-an. Dan pada saat itu dia memerankan sosok seorang pria yang sangat doyan perempuan, walau sudah beristri dan punya anak remaja..
Karena ini film dewasa, maka banyak adegan vulgar yang dipertontonkan. Termasuk adegan si RS dengan beberapa teman kencan perempuannya. Seperti misalnya saat bercumbu dan atau saat dia hendak ML dengan teman kencannya..
Jujur lho! Ketika saya melihat adegan itu, saya langsung horn*. Bagaimana saya nggak horn*? Saya seperti terangsang melihat dia memainkan bibir dan kumisnya saat melakukan adegan itu (bercumbu dengan teman kencannya)..
Tentu saja saya merasa terangsang karena seperti ingin merasakan sentuhan bibir dan kumisnya si RS ini. Ya intinya saya seolah ingin menjadi teman kencannya di film tersebut. Soalnya pasti enak dan nikmat, bisa dicumbui oleh si RS dengan bibir dan kumis tebalnya itu..
Asli lho! Saya sampai merasa terngiang-ngiang dengan adegan itu. Bahkan hingga detik ini. Dan gara-gara itu, saya pun jadi sering berkhayal tentang pak RS. Terutama kalau sudah lihat sosoknya di dalam sebuah film atau sinetron..
Memang belakangan seiring bertambahnya usia dan perkembangan zaman, ia sudah jarang nongol di TV. Bahkan kabar terakhir, ia sempat menderita sakit serius dan membuatnya harus pensiun di dunia hiburan Indonesia..
Dan lalu gara-gara hal ini, perasaan saya kepadanya pun perlahan-lahan hilang. Bisa begitu karena saya sudah nggak pernah melihat sosoknya lagi di TV..
Akan tetapi perasaan cinta saya kepada si RS ini, sejatinya belum benar-benar hilang. Buktinya ketika kemarin saya menonton salah satu sinetron yang dibintanginya, saya seperti merasa kangen dengan sosok dia yang dulu..
Suer deh! Saya bahkan sampai berniat ingin berkhayal lagi tentang pak RS. Soalnya pesona kumis tebalnya itu lho, bikin saya bergairah. Apalagi kalau ingat adegan dia dalam film dewasa itu, yang membuat saya seperti ingin dikencani dan dicumbui olehnya..
Duh pak RS! Kenapa sih pesona kumis tebalmu itu nggak pernah bikin hati saya move on sampai dengan saat ini?
Komentar
Posting Komentar